Pedoman Penulisan
Tulisan dapat berbentuk konsepsi dan lebih baik berbentuk hasil penelitian dalam lingkup ilmu keislaman, baik berupa penelitian lapangan maupun penelitian kepustakaan.
Naskah diketik dengan Microsoft Word pada kertas ukuran A4, font Times New Arabic, ukuran 12 pt, spasi 1,5, dengan panjang antara 15–25 halaman. Jika artikel ditulis dalam bahasa Arab, gunakan font Sakkal Majalla, ukuran 14 pt, spasi 1,5, dengan panjang antara 6.000–8.000 kata.
Sistematika Penulisan:
-
Judul: Padat, jelas, dan mencerminkan substansi penelitian.
-
Penulis: Nama, program studi, asal institusi, dan email penulis.
-
Abstrak: Ditulis dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, masing-masing antara 150–200 kata.
-
Kata kunci: 3–5 kata.
A. PENDAHULUAN
Berisi informasi yang menjadikan munculnya masalah penelitian dan alasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. Uraian ini harus didukung dengan landasan teoritis dan data empiris. Penulisan bersifat konvergen: dari yang umum menuju yang khusus.
B. METODE PENELITIAN
Menjelaskan metode yang digunakan dalam penelitian, termasuk pendekatan dan jenis penelitian.
C. HASIL DAN PEMBAHASAN
Menyajikan hasil dan pembahasan dalam bentuk narasi yang sistematis. Isi pembahasan diarahkan langsung pada analisis dan temuan penelitian berdasarkan perspektif teori yang digunakan oleh penulis.
D. KESIMPULAN
Berisi jawaban terhadap rumusan masalah berdasarkan hasil penelitian.
E. DAFTAR PUSTAKA
Memuat seluruh referensi yang digunakan dalam penulisan artikel.
Catatan Teknis Penulisan:
-
Setiap kata asing atau istilah lokal ditulis miring (italic).
-
Kata-kata Arab ditransliterasi sesuai pedoman transliterasi.
-
Penulisan rujukan menggunakan footnote, dengan format dari reference manager (seperti Mendeley atau Zotero).
-
Artikel bahasa Indonesia: font Times New Arabic, ukuran 10 pt, spasi 1.
-
Artikel bahasa Arab: font Sakkal Majalla, ukuran 14 pt, spasi 1.
-
Contoh penulisan footnote:
-
Muhammad al-Zarqani, Syarh al-Zarqani ‘ala Muwaththa’ al-Imam Malik (Beirut: Dar al-Fikr, 1995), jld. 3, hlm. 41.
-
Al-Zarqani, Syarh al-Zarqani, jld. 3, hlm. 35.
-
Bisri Tujang, “Pengaruh Pemikirian Ibnu Taimiyah Terhadap Pemikiran Ibnu Abdulwahab Tentang Syirik (Studi Komparasi),” Al-Majaalis: Jurnal Dirasat Islamiyah, Vol. 3, No. 2 (2016).
-
http://www.sunnah.net. Diakses 20 Mei 2014.
-
Iskandar, Wawancara (Jember, 24 Agustus 2014).
Contoh penulisan daftar pustaka (urut alfabetis, tanpa mencantumkan halaman):
-
Al-Bukhari, Muhammad bin Isma’il. Shahih al-Bukhari. Cet. I; Kairo: Maktabah al-Imam Muslim, 1436 H.
-
Parwanto, Wendi. “Teologi Bencana Perspektif Hadis: Mendiskusikan antara yang Menghujat dan yang Moderat.” Al-Bukhari: Jurnal Ilmu Hadis, Vol. 2, No. 1, 2019.
Artikel ditulis berdasarkan pedoman transliterasi yang disepakati oleh Kementerian Agama dan Kemendikbud, yaitu SKB Nomor 158 Tahun 1987.













